Rabu, 06 Juni 2012

Kepribadian INTJ

Menurut Myers-Briggs, INTJ adalah individual yang sangat analitis. Seperti INTP, mereka lebih nyaman bekerja sendiri daripada dengan orang lain dan biasanya tidak terlalu sosial, walau mereka siap memimpin jika tidak ada orang lain yang melakukannya, atau jika mereka melihat kelemahan yang besar dalam kepemimpinan yang ada. Mereka cenderung menjadi individu yang sangat pragmatis dan logis, seringkali dengan kecondongan individualisme dan toleransi yang rendah untuk riak emosional. Mereka juga umumnya tidak menyukai istilah-istilah “catchphrase” dan biasanya tidak mengenal otoritas yang didasarkan pada tradisi, pangkat, atau gelar.
Sandra Krebs Hirsch and Jean Kummerow mengatakan – INTJ adalah individu yang kuat yang mencari sudut atau cara baru dalam melihat sesuatu. Mereka menikmati pemahaman baru. Mereka penuh persepsi dan cepat berpikir; namun kecepatan ini tidak selalu nyata bagi orang lain karena mereka sering menyimpan banyak hal untuk diri mereka sendiri. Mereka adalah orang berkeyakinan tinggi yang mempercayai pandangan mereka terhadap kemungkinan-kemungkinan, tidak peduli pemikiran orang lain. Mereka bahkan dianggap yang paling independen dari keseluruh 16 tipe kepribadian. INTJ paling baik dalam hal secara perlahan dan mantap mengembangkan ide, teori, dan prinsip mereka.
Ciri-ciri Hallmark untuk tipe kepribadian INTJ mencakup independensi dalam berpikir, individualise yang kuat, dan kreatifitas. Orang dengan tipe kepribadian ini bekerja paling baik jika diberi kebebasan kreatif dan otonomi. Mereka memiliki keinginan mendalam untuk mengekspresikan diri; yaitu menjadi kreatif dengan mengkonseptualisasi pemikiran-pemikiran intelektual mereka. Menganalisa dan merumuskan teori-teori yang kompleks adalah salah satu kekuatan terbesar mereka. INTJ cenderung sesuai untuk pekerjaan dalam bidang akademik, riset, manajemen, teknik, dan hukum. Yang membedakan tipe kepribadian INTJ dengan tipe INTP yang berdekatan adalah kepercayaan diri mereka. Mereka cenderung sadar akan pengetahuan dan kemampuan yang mereka miliki. Dengan itu, mereka membangun kepercayaan diri yang kuat dalam kemampuan dan bakat mereka, menjadikan mereka “pemimpin alami”. Kepercayaan diri inilah yang membuat tipe kepribadian ini sangat langka. Menurut David Keirsey tipe ini ditemukan tidak lebih dari 1% populasi dunia.

Dalam membentuk hubungan, INTJ cenderung mencari orang dengan sifat karakter dan ideologi yang sama. Kesepakatan pada konsep-konsep teoritis adalah aspek penting dalam hubungan. Secara alami INTJ cenderung menjadi penuntut dalam ekspektasi dan mengambil pendekatan yang sangat rasional dalam berhubungan. Akibatnya, INTJ tidak selalu merespon sebuah ketertarikan yang terjadi secara alami tapi menunggu untuk pasangan yang sesuai dengan kriteria yang sudah ia tentukan. Orang dengan tipe kepribadian ini sangat stabil, dapat diandalkan, dan berdedikasi. Hubungan dan kehidupan rumah yang harmonis cenderung sangat penting bagi INTJ. Mereka cenderung menahan emosi yang kuat dan tidak suka “membuang waktu” untuk ritual-ritual sosial yang tidak rasional. Hal ini menyebabkan non-INTJ menilai diri mereka jauh dan menutup diri.

Menurut Keirsey, INTJ atau “Mastermind Rationals”, adalah pembuat strategi alami, lebih baik dari semua tipe lain dalam melakukan brainstorming pendekatan terhadap situasi tertentu. Mereka adalah pemimpin yang alami, tapi tidak mengejar kepemimpinan, dan hanya maju jika jelas bagi mereka bahwa mereka yang paling tepat untuk melakukannya. Mereka dengan keinginan yang kuat dan keyakinan yang tinggi, dapat mengambil keputusan dengan cepat, sebagaimana mereka cenderung membuat semua keputusan. Namun walau demikian, mereka selalu berpikiran terbuka terhadap bukti dan ide baru, fleksibel dalam perencanaan untuk mengakomodasi perubahan situasi. Mereka sangat baik dalam menilai manfaat sebuah ide baru dan akan melakukan apa yang tampak paling efisien bagi mereka untuk menyelesaikan tujuan-tujuan mereka yang tervisi dengan jelas. Bagi seorang INTJ, yang penting adalah menyelesaikan sesuatu, dan mereka cenderung tidak memikirkan kerugian pribadi untuk melakukannya.
Sumber : http://andi.saleh.web.id/intj/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar